Orang Pintar Lebih Bahagia

Ilmuwan modern tak setuju dengan pemikiran yang tertuang dalam buku Ecclesiaster. Menurut buku itu, pengetahuan dapat meningkatkan kesedihan. Peneliti dari University College London justru percaya, orang berintelegensi tinggi biasanya lebih bahagia dari pada mereka yang tidak cerdas.

Cara pandang ilmuwan ini dibuktikan dengan sebuah studi yang melibatkan 7.000 pekerja kantoran. Orang dengan level intelegensi (IQ) dari 120 hingga 129, biasanya lebih puas dengan kehidupan mereka. Di luar itu, 43 persen mengatakan mereka tak hanya bahagia, tapi sangat bahagia. Sementara orang dengan IQ antara 70 hingga 79 lebih banyak melakukan komplain, gagal, dan sedih.

Ilmuan menjelaskan perbedaan ini dengan cara yang sederhana. Persepsi kita terhadap dunia tergantung pada tingkatan pendapatan dan status sosial. Semua itu akan terjadi ketika seseorang ada pada posisi stabil antara keuangan dan status. Namun, orang dengan IQ rendah hampir tak pernah menjadi pemimpin dan bos.

Sumber : metrotvnews.com